Singgah di Martapura...

Martapura - Kota Permata , Kota Ulama, Kota Santri
Kota ini terletak lebihkurang 1 jam perjalanan darat dari Banjarbaru, Kalimantan Selatan

Bangunan
Sepanjang perjalanan dari atas bas, sukar mencari bangunan cantik, baik yang tradisi atau yang moden. Rata-rata saya perhatikan rumah kediaman di sini tidak dibina melebihi gahnya bangunan masjid. Mereka punyai masjid, musolla yang banyak dan hampir dekat jaraknya. Saya mungkin salah pada penglihatan yang terbatas sekitar meninjau dari atas bas dari jalanan, tapi itulah yang saya nampak pada bangunan di tepi tepi jalan. Saya yakin, di ceruk rantau Martapura ada lagi tempat indah dan bangunan cantik. Saya tidak jumpa rumah gadang seperti dalam sinetron.

Saya rasa ingin bertamu kembali ke sini, satu hari nanti. Tak puas.Mahu mengusur aspal kota. Mahu berjalan di tepian Sungai Martapura yang katanya masyhur dengan seni kuliner.

Salah satu Pusat Islam mengambil kubah Mesjid Agung Demak di pinggir jalan menuju kota.



 
 
 Mesjid Agung al Karomah

Kami singgah di Mesjid Agung al Karomah. Kerajaan Banjar membinanya sebagai Pusat Dakwah Islam lebih seabad lalu . Ia telah melalui 3 proses ubahsuai  hingga terbina struktur seperti sekarang. Binaan mengikut Mesjid Sunan Kalijaga dan Mesjid Demak.
Saya perhatikan kayu nya amat utuh.





Dari sisi belakang masjid alKaromah yang menempatkan ruang untuk muslimat bersuci dan bersiap sementara menunaikan solat. Ada yang cuma duduk,melepas lelah sambil bersantai. Bagai pengembara yang singgah, saya kepenatan. Sempat berqailullah di sini sementara menanti masuk waktu zohor.
Bumbung yang kelihatan adalah kawasan pasar yang menjual segala manika dari produk tekstil, permata, makanan, senjata parang, keris...periuk.
Selesai jama' yang fardhu, saya menarik lengan suami ke sana, sempat melibas batik sutera tulis, batik lepas, telekung dan lain lain... dan lain lain.
Suami membeli barang yang dia cari-cari, tasbih kayu tas.

 
 
Menara tinggi di laman mesjid yg luas itu kolah wudhuk jemaah lelaki. Sebelahnya tempat letak kasut. Jemaah lelaki kena berjalan jauh utk masuk ruang solat. Kalau hari panas, lantai pun panas lah.
Anak saya dengan kawan nya terloncat-loncat sbb pijak lantai panas dek matahari rembang waktu zohor tu 😅😅😄




Bagai dikata, saya dan suami ingin kembali
Ingin lagi ke pasar batu permata bernama Pasar Intan Bumi Cahaya Selamat di pusat kota Martapura. Di sini kita dapat menemukan segala jenis batu intan permata dan membelinya sebagai oleh-oleh.
Ingin ke pasar rakyat yang kami temui berbagai barang yang tercapai waktu itu kerana kembara kali ini adalah kembara ilmu yang mana kami perlu bergerak dari tempat ke tempat dalam waktu yang terjadual
Ingin ke daerah yang ada kuliner terapung,  di Pasar Terapung Sungai Martapura tepian Jalan Piere Tendean, Kota Martapura.



















Comments

Popular posts from this blog

Apam Polka Dot tanpa Ovallete

Samperit Resepi Lama

Nasi Kerabu Kedah